Jumat, 08 Mei 2009

AMERIKA DI AMBANG BENCANA ALAM

Amerika di ambang bencana alam

Ditulis oleh masbadar di/pada 13 September 2008

Amerika berada di ambang bencana alam. Monster mengerikan bernama “Badai Ike” tengah merapat ke sana, setelah sebelumnya memporak-porandakan negeri-negeri yg dilaluinya. Badai, kekuatan alam, siapapun, bangsa manapun tidak akan sanggup menghadapinya, selain lari dan bersembunyi.

Saya banyak menyaksikan bagaimana Hollywood membuat film-film dasyat bertemakan bencana alam, mulai dari volcanoes, the twister dan sebagainya, kenyataan tentu lebih berbeda.

Sekedar mengingat saja, ketika SBY dilantik jadi presiden pada beberapa tahun silam, Indonesia bagian Aceh, dihajar Tsunami, PR utama sang Presiden adalah membenahinya, alias bencana menjadi bagian dari program kerja 100 harinya.

USA yg menghadapi pilpress 2009, siapapun presiden yg terpilih, maka ia harus belajar dari pak SBY, maksud saya Indonesia, itu jika ancaman bencana badai IKE ini tidak segera berakhir.

Tentu, atas nama kemanusiaan, marilah berdo’a agar mereka yg tidak ikutan dosanya Bush DKK dalam memporak-porandakan negeri-negeri muslim, agar paling tidak selamat dari ancaman bencana itu.

Akan tetapi, bencana tidak memandang salah siapa atau dosa siapa. Sebab ketika “bencana” BBM naik di Indonesia, para ustadz dan kiyai tidak serta merta mendapatkan pengecualian. :)

Memang banyak kasus dan fenomena ajaib ketika tsunami bersilaturrohmi ke Serambi Makkah. Ada banyak masjid yg selamat mulus dari terjangannya, sementara sekitarnya hancur lebur berkalang lumpur. Ada sekeluarga manusia yg hanya hanyut terbawa arus, lalu mereka dan rumah gubuknya yang reot selamat sentosa, sementara ribuan bangunan dan gedung megah lainnya luluh lantak ditelan air.

Ah, barangkali inilah saatnya negara-negara lain termasuk Indonesia bersiap diri menjadi bangsa yang berbaik hati lagi siap menolong. Jika kedatangan IKE memang ditakdirkan menjadi perubahan di USA, setidaknya Indonesia akan jadi negara terdepan dalam membawa panji penyelamatan..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar